Konsultan ESG
DYANTRADYANTRADYANTRA
021 27093894
Jakarta, Indonesia
DYANTRADYANTRADYANTRA

ISO 26000

Portfolio

ISO 26000

ISO 26000 dapat membantu Anda mengatasi segala sesuatu mulai dari praktik kerja hingga kebijakan lingkungan, pembangunan berkelanjutan, dan komunitas yang Anda dampak.

ISO-26000_1

ISO 26000 menguraikan rekomendasi internasional untuk membuat organisasi Anda lebih bertanggung jawab secara sosial. Ini akan memandu Anda dalam membangun dan memberikan strategi tanggung jawab sosial perusahaan jangka panjang (CSR), apa pun sifat bisnis Anda. ISO 26000 dapat membantu Anda mengatasi segala sesuatu mulai dari praktik kerja hingga kebijakan lingkungan, pembangunan berkelanjutan, dan komunitas yang Anda dampak.

Standar Internasional ini dimaksudkan bagi semua jenis organisasi di sektor swasta, publik, dan nirlaba, baik besar maupun kecil di seluruh dunia. Penerapan ISO 26000 semakin dipandang sebagai cara untuk menilai komitmen organisasi terhadap keberlanjutan dan kinerjanya secara keseluruhan.

ISO 26000 Core Subject

Untuk melihat pandangan terkini tentang tanggung jawab sosial yang baik, ISO 26000 telah merumuskan 7 subjek inti sebagai berikut:

  1. Tata Kelola Organisasi
    Berperan dalam membuat dan mengimplementasikan keputusan, melaksanakan tanggung jawab atas dampak keputusan dan aktivitasnya, dan menjadi titik awal pengintegrasian tanggung jawab sosial dalam organisasi. Tata kelola yang baik dapat berjalan bila berdasarkan 7 prinsip tanggung jawab sosial, yang juga tercantum dalam ISO 26000.
  1. Hak Asasi Manusia
    HAM merupakan hak paling mendasar bagi manusia sehingga penting untuk dipenuhi oleh organisasi. HAM dapat dibagi menjadi 2 kategori, yaitu yang berkaitan dengan hak sipil dan politik serta hak sosial, ekonomi, dan budaya.
  1. Praktik Tenaga Kerja
    Organisasi dapat berkontribusi dengan menerapkan kebijakan dan praktik kerja layak bagi para pekerja, baik dari aspek pekerjaan itu sendiri, sosial, maupun ekonomi.
  1. Tanggung Jawab terhadap Lingkungan
    Populasi dan konsumsi di dunia semakin meningkat, begitu pula pada aktivitas serta dampak yang ditimbulkan oleh organisasi. Oleh karena itu, tanggung jawab terhadap lingkungan sangat penting untuk keberlangsungan kehidupan di bumi ini.
  1. Praktik Operasional yang Adil
    Hubungan organisasi dengan  pemerintah, konsumen, pesaing, mitra, dan stakeholder lainnya perlu dijaga dengan baik. Masalah praktik operasi yang tercakup dalam ISO 26000, seperti korupsi, persaingan tidak sehat, dan pelanggaran hak harus dihindari.
  1. Isu Konsumen
    Tanggung jawab sosial seperti keamanan produk, konsumsi yang berkelanjutan, perlindungan privasi, kemudahan akses terhadap produk dan layanan, serta produk alternatif bagi konsumen dalam kelompok rentan.
  1. Keterlibatan dan Pengembangan Komunitas
    Kontribusi dapat berupa keterlibatan dalam komunitas sipil, promosi kebudayaan, memudahkan akses pendidikan dan teknologi, serta investasi sosial.

Sumber: PECB. (t.thn.). Seven Core Subjects Covered by ISO 26000

Manfaat ISO 26000 bagi perusahaan :

  1. Membantu organisasi berperilaku dengan cara yang lebih bertanggung jawab secara sosial
  2. Meningkatkan proses internal sehingga perusahaan berkontribusi pada lingkungan
  3. Meningkatkan kesadaran akan dampak tanggung jawab sosial
  4. Memotivasi karyawan untuk berkontribusi menjaga sosial dan lingkungan.